Dalam bisnis online, jangan berharap bahwa rejeki akan datang dengan sendirinya. Rejeki harus dijemput dengan aksi nyata. Syaratnya adalah mempersiapkan dulu perangkat bisnis yang sesuai dengan lingkup dunia online, adalah:
1. Moralitas dan Motivasi
Mayoritas pebisnis online tidak pernah bertemu muka dengan pembeli. Jadi kejujuran adalah modal utama dalam menjalani bisnis online. Sekali tidak jujur, pebisnis akan binasa namanya akan tersebar sebagai daftar hitam di dunia maya. Kemudian, pebisnis harus siapkan energi positif, ambisi, visi dan misi, konsisten, serta goal dalam berbisnis.
2. Kelengkapan Informasi Usaha (Produk dan Profil Usaha)
Pembeli akan tertarik produk Anda jika informasinya lengkap.
Tampilan gambar harus besar, tajam, detail dan bila perlu tampilkan dari sudut lain. Lengkapi informasi produk dan profil perusahaan sedetail mungkin.
3. Informasi Aturan Jual Beli
Informasi tata cara pembelian produk yang jelas akan menghemat waktu bagi calon pembeli. Berikan aturan cara pembayaran, deposit, cash on delivery ataupun cara lainnya. Cantumkan institusi keuangan Anda, misal bank atau pihak jasa keuangan, misal paypal.
4. Kualitas dan Distribusi Produk
Produk yang ditampilkan online harus sama bentuk ketika diterima oleh pembeli. Kontrol kualitas produk harus diperhatikan, pemilihan jasa ekspedisi untuk antarkan produk juga penting. Komplain sering terjadi ketika produk diterima oleh pembeli karena terjadi perbedaan.
5. Koneksi Internet
Internet adalah senjata utama dalam berbisnis online sebagai alat untuk kehadiran Anda didepan calon pembeli. Ibarat toko di dunia nyata, Anda harus hadir untuk calon pembeli. Percuma punya produk bagus tapi pemilik toko tidak menanggapi calon pembeli. Ingat, calon pembeli tidak ingin dibuat menunggu terlalu lama.
6. Internet Marketing
Meski produk Anda canggih dan bagus, jika tidak publikasi ke masyarakat, maka bisnis Anda bagaikan katak dalam tempurung, terkucilkan dan sepi pembeli. Perlu marketing online dengan publikasi melalui mesin pencari (google.com, yahoo.com), forum jual beli, iklan baris, ikut mailing list, pasang signature email, media sosial (FB, Twitter, Google+, Path, Instagram, dll), pasang trade leads di alibaba.com, ebay.com, dll, Blogwalking saling berikan komentar, jika punya dana marketing pasang iklan di Google Adwords dan FB Ads. Bisa juga berkirim email penawaran kepada calon pembeli, dan harap hati-hati agar tidak dianggap sebagai spammer.
7. Cepat dan Tanggap
Toko haruslah punya pelayan, customer service dan marketing yang siap bicara. Ingat bahwa calon pembeli tidak ingin terlalu lama menunggu, berikan layanan yang cepat melalui email, sms, telpon ataupun percakapan online (chatting). Harus tanggap kuasai produk dan alur bisnis agar tidak gagap, agar tidak ada keraguan di mata calon pembeli.
8. Manajemen Administrasi dan Keuangan
Segala jenis surat-surat dalam email maupun hasil dari transaksi bisnis harus tersimpan rapi untuk kebutuhan profesionalitas. Dalam bisnis online akan jarang menggunakan kertas fisik. Misal dalam transaksi bisnis akan ada data order produk, invoicing, kwitansi digital, bukti pembayaran, dan log komunikasi Anda dengan pembeli. Begitupula dengan sistem keuangan, harus ada pembeda antara cashflow pribadi dan usaha, agar mampu membiayai operasional usaha.
9. Berbagi Tak Pernah Rugi
Tidak ada ceritanya bisnis bangkrut gara-gara berbagi kepada yang membutuhkannya. Jika mengalami surplus usaha, berbagilah kepada yang membutuhkannya. Tuhan akan memberikan gantinya berlipat ganda.
10. Berpikiran Terbuka
Bukalah pola pikir Anda terhadap perubahan ke arah positif. Mintalah pendapat dari pelanggan atas produk dan usaha Anda. Ibarat gelas, kosongkanlah isinya. Jika gelas itu penuh dengan air, maka dia akan tumpah jika mendapatkan guyuran air (ilmu baru). Ide dasarnya adalah, manusia bukanlah mahluk sempurna. Kesempurnaan harus secara terus menerus digali dan diaplikasikan.
No comments:
Post a Comment